MajalahKebaya.com, Jakarta – Kreatif dalam memperjuangkan aspirasi masyarakat yang disampaikan dalam media sosial atau bertemu dengan pihak-pihak terkait menjadi motivasi bermakna dari sosok perempuan tangguh Anggota DPR RI Fraksi Nasdem, Hj. Sri Wahyuni, S.Sos. Bu Ipong, sapaan akrabnya, menyatakan bahwa tujuan inovasi yang dilakukan agar kebutuhan masyarakat dapat terpenuhi secara cepat.
“Dengan adanya era digitalisasi tentunya memudahkan masyarakat untuk menyampaikan aspirasinya agar dapat diteruskan kepada Pemerintah Pusat. Dan ini sangat penting untuk kita berinovasi.”
Kreativitas dan inovasi terus bermunculan di era digital, namun yang perlu ditekankan bahwa keduanya harus sesuai dengan kebutuhan dan hal-hal positif. Kemajuan digitalisasi yang dimanfaatkan secara kreatif dapat meningkatkan perekonomian masyarakat.
Dua hal yang saling bersinergi ini diperlukan untuk menunjang sarana dan prasarana guna memenuhi kebutuhan masyarakat. Masyarakat harus peka dengan era digitalisasi dengan memanfaatkan inovasi yang berkembang agar dapat memperbaiki perekonomian.
“Wujud kreativitas yang dilakukan masyarakat, menurut Bu Ipong, dapat menciptakan inovasi yang menghasilkan pendapatan, sehingga meningkatkan kesejahteraan ekonomi. Memanfaatkan digitalisasi untuk pelaku UMKM yang ada di daerah dapat mengembangkan usaha kreatif dengan menggunakan platform digital sebagai media pemasaran.”
Sementara dalam bidang budaya dan sosial dapat direalisasikan dengan melaksanakan kegiatan-kegiatan kesenian secara langsung atau pun visual, sehingga dapat dinikmati oleh masyarakat secara luas. Salah satu contoh, dengan melakukan pengembangan atau pendekatan baru di bidang pendidikan berbasis proyek atau pendidikan non formal dengan harapan menciptakan masyarakat atau tenaga terampil.
Sebagai Anggota DPR, tantangan yang dirasakan pasti cukup berat apalagi menghadapi era yang serba digital dan perubahan cepat di bidang teknologi. Menurut Bu Ipong, masyarakat sangat mudah mengakses informasi karena segala sesuatu terjadi secara terbuka di media sosial. Banyak sekali berita hoax beredar di media sosial yang langsung bisa dikonsumsi. Dalam menyebarkan berita maupun informasi di media sosial perlu untuk dipelajari terlebih dulu akan kebenarannya, sehingga tidak menimbulkan kegaduhan di masyarakat.
“Di era teknologi sekarang ini, bagi saya kaum perempuan tidak boleh ketinggalan. Perempuan harus melek teknologi agar tidak tertinggal oleh zaman. Di samping itu, perempuan harus meningkatkan kapasitas diri mereka karena saat ini skill individu sangat dibutuhkan. Tidak bisa lagi kita selaku perempuan hanya berpangku tangan dan menerima keadaan.”
Eksistensi Perempuan di Tengah Gempuran Teknologi. Perempuan tidak boleh tertinggal dan harus melek teknologi di segala bidang. Perempuan juga harus meningkatkan kapasitas diri karena saat ini soft skill sangat dibutuhkan. Sebagai perempuan tidak bisa lagi hanya berpangku tangan dan menerima keadaan.
“Perempuan dalam berjuang saat ini dengan menunjukkan eksistensi diri di berbagai sektor kehidupan. Perempuan harus bisa tampil di depan, baik dalam bidang bisnis, sosial, politik maupun pemerintahan.”
Karier di Bidang Politik. Sebelum menjadi Anggota DPR RI Fraksi NasDem Periode 2019-2024, Bu Ipong beraktivitas sebagai ibu rumah tangga yang mendukung penuh karier suami sebagai Bupati Ponorogo, Drs. H. Ipong Muchlissoni, periode 2016-2021. Sebagai Istri Bupati ia pun mengemban tanggung jawab antara lain sebagai Ketua PKK Kabupaten Ponorogo 2016 20221, Ketua Perwosi Kabupaten Ponorogo 2016 2021, Ketua Dekranasda Kabupaten Ponorogo 2016 2021, Ketua Porikan Kabupaten Ponorogo 2016 2021, Ketua GOW Kabubaten Ponorogo 2017 2021, dan hingga kini sebagai Penasehat MTP IPHI Ponorogo serta Pengurus PPLIPI Pusat.
Selama menjadi Anggota DPR RI, Bu Ipong berusaha untuk selalu menurunkan program-program ke Daerah Pemilihan (Dapil) guna membantu meningkatkan infrastruktur di daerah seperti Kotaku, Pisew, P3TGAI, Jembatan Gantung, Sanitasi Desa, BSPS dan lain-lain. Perempuan rendah hati ini berpikir bahwa dengan semakin meningkatnya infrastruktur desa, maka akan meningkatkan ekonomi masyarakat tersebut.
